Ada banyak pilihan mobil tua irit BBM dengan biaya perawatan yang terbilang murah. Ingin tahu apa saja mobil-mobil tersebut? Berikut informasinya untuk Anda.
Mobil tua irit BBM mengacu pada "mobil jadul "yang mampu memberikan efisiensi dalam pemakaian bahan bakar. Meskipun mobil tersebut sudah diproduksi bertahun-tahun yang lalu, namun sistem mesin dan teknologi yang diterapkan pada waktu itu mampu menjaga konsumsi bahan bakar dengan baik sehingga tidak boros. Apabila Anda memiliki minat pada mobil klasik, terdapat beberapa rekomendasi mobil tua irit BBM yang bisa Anda pertimbangkan.
BMW 325 E30 menjadi salah satu contoh mobil tua irit BBM dengan biaya perawatan yang cukup terjangkau. Mobil yang pertama kali diperkenalkan pada tahun 1980-an ini memiliki rata-rata konsumsi bahan bakar mencapai 8-9 km/liter. Karena mesin BMW E30 dirancang dengan minimnya komponen tambahan, penggunaan bahan bakarnya tetap berada dalam kisaran yang wajar.
Dari perspektif perawatan, BMW E30 dianggap mudah dan ekonomis. Tidak hanya itu, suku cadang untuk sedan ini masih tersedia luas di pasar dengan harga yang terjangkau. Hingga saat ini, masih ada banyak orang yang tertarik membeli BMW E30 karena mobil ini memiliki mesin yang tangguh dan bisa digunakan untuk mencapai kecepatan tinggi.
Suzuki Esteem adalah contoh mobil jadul irit BBM selanjutnya. Mobil ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 1991 dan memiliki dua variasi mesin, yaitu 1.300 cc dan 1.600 cc. Perawatan mesin Suzuki Esteem ini juga cukup mudah.
Efisiensi bahan bakar dari mobil ini sangat mengesankan jika dibandingkan dengan sedan sekelasnya. Untuk perjalanan dalam kota, Suzuki Esteem mampu menempuh jarak 10-12 km/liter, sementara untuk perjalanan di luar kota, penggunaan bahan bakarnya mencapai 13-16 km/liter.
Daihatsu Espass juga termasuk mobil tua dengan konsumsi bahan bakar yang efisien serta biaya perawatan terjangkau. Untuk mesin yang digunakan memiliki kapasitas 1.300 cc dengan teknologi suplai bahan bakar melalui karburator. Kemudian terkait konsumsi bahan bakarnya, Daihatsu Espass yang dirilis pada tahun 1995 ini mampu menempuh jarak sekitar 12 km/liter.
Baca Juga: Cek di Sini, 7 Daftar Mobil Bekas di Bawah Rp 30 Juta
Selain Suzuki Esteem, mobil tua lain dari Suzuki yang penggunaan bahan bakarnya cukup efisien adalah Suzuki Carry 1.0. Suzuki memang dikenal sebagai produsen otomotif yang menghasilkan mobil-mobil irit BBM. Untuk perjalanan di luar kota, rata-rata konsumsi bahan bakar Suzuki Carry 1.0 mencapai sekitar 15 km/liter, sementara untuk dalam kota adalah sekitar 13 km/liter.
Tidak hanya itu, kendaraan ini dilengkapi mesin 970 cc berkode F10A SOHC dengan karburator yang terkenal tangguh dan murah perawatannya. Komponen suku cadangn mobil ini pun mudah ditemukan di pasaran.
Suzuki Katana 1.0 merupakan mobil tua hemat bensin dan murah perawatannya. Mobil tua ini diminati banyak orang karena memiliki mesin tangguh dengan kapasitas 1.000 cc dan empat silinder. Selain itu, perawatan Suzuki Katana 1.0 tergolong mudah dan murah karena suku cadang Suzuki Katana masih banyak tersedia di pasaran dengan harga yang terjangkau.
Mobil tua irit BBM selanjutnya berasal dari pabrikan Eropa yaitu Peugeot 306. Mobil yang diproduksi sekitar tahun 1996 ini memiliki konsumsi sekitar 10 km/liter untuk perjalanan di dalam kota. Sedangkan untuk perjalanan di luar kota konsumsi bahan bakarnya bisa mencapai 12 km/liter.
Konsumsi BBM Toyota Starlet terbilang sangat irit. Menurut pengalaman para pemiliknya, angka konsumsi bahan bakar mobil ini dapat mencapai 10 km/liter hingga 13 km/liter. Tidak hanya memiliki efisiensi bahan bakar yang baik, Toyota Starlet juga murah perawatannya karena suku cadang mobil ini dijual dengan harga terjangkau. Jika Anda tertarik membeli Toyota Starlet, di Indonesia mobil ini hadir dengan dua opsi mesin yang tersedia yaitu 1.000 cc dengan empat silinder dan 1.300 cc dengan empat silinder.
Mobil tua irit BBM Toyota lainnya adalah All New Corolla yang diproduksi sekitar tahun 1995. Untuk pemakaian luar kota, penggunaan bahan bakar mobil ini bisa mencapai angka sekitar 14 km/liter. Sedangkan untuk pemakaian di dalam kota akan lebih rendah dari angka tersebut.
Baca Juga: Rekomendasi Mobil 4X4 Bekas di Bawah 100 Juta, Legendaris & Tangguh!
Sebelum membeli mobil tua, terdapat beberapa hal penting yang perlu diperhatikan agar Anda bisa mendapatkan kendaraan yang sesuai dengan harapan dan kebutuhan. Berikut beberapa di antaranya:
Tetapkan anggaran yang sesuai dengan kemampuan finansial Anda. Selain harga pembelian, pertimbangkan juga biaya perawatan, pemeliharaan, dan mungkin perbaikan yang diperlukan.
Lakukan riset tentang merek dan model mobil tua yang Anda minati. Ketahui sebanyak mungkin tentang sejarah produksi, keandalan, dan masalah umum yang terkait dengan mobil tersebut.
Periksa kondisi fisik mobil secara mendalam. Periksa cat, bodi, dan bagian lainnya. Hindari mobil dengan tanda-tanda korosi atau kerusakan yang serius.
Periksa mesin mobil, sistem transmisi, dan komponen mekanis lainnya. Cari tahu riwayat perawatan dan perbaikan mobil. Jika memungkinkan, Anda dapat meminta untuk melakukan test drive untuk mengevaluasi performa dan kenyamanan mobil.
Pertimbangkan ketersediaan suku cadang dan biaya perawatan mobil. Memiliki mobil yang dengan suku cadang yang sulit dicari dan mahal tentu bisa menjadi masalah yang perlu diperhatikan.
Pastikan Anda mendapatkan dokumen legal kendaraan yang lengkap. Periksa juga apakah ada masalah hukum atau tunggakan pajak terkait mobil tersebut.
Apabila Anda sedang mencari mobil klasik, beberapa rekomendasi mobil tua irit BBM yang sudah kami sebutkan di atas bisa Anda pertimbangkan. Perlu diingat bahwa pemeriksaan menyeluruh tetap wajib dilakukan agar Anda bisa memperoleh mobil tua dengan performa yang baik.
Nah, jika Anda ingin membeli mobil bekas berkualitas, silakan bergabung dengan kegiatan lelang di AUKSI. Balai lelang mobil AUKSI setiap minggunya akan menyelenggarakan lelang mobil yang terbuka untuk umum. Prosedur lelang yang kami sediakan juga mudah dan aman untuk Anda ikuti.